1. sudo su
Digunakan untuk login sebagai root/pengguna tertinggi
Syntax : $ sudo su
2. login
Digunakan untuk login sebagai user lain, namun harus menjadi
root dulu untuk bisa menjalankan peirntah ini.
Syntax :
$ login [namauser]
3. Melihat
tanggal dan waktu saat ini
Syntax :
$ date
Melihat bulan di tahun tertentu
Syntax :
$ cal [bulan] [tahun]
Contoh : $ cal 10 2013
Melihat kalender pada tahun ini
Syntax :
$ cal –y
4. Melihat distro
yang dipakai
Syntax :
$ hostname
Perintah ini akan menampilkan informasi system komputer
anda, antara lain tipe mesin komputer, hostname, nama dan versi system operasi
dan tipe prosesor. Informasi yang anda dapatkan sesuai dengan opsi yang anda
berikan.
Syntax :
$ uname [options]
Option yang bisa ditambahkan adalah sebagai berikut : OPTION
FUNGSI
-a, -all
menampilkan semua informasi
-m, -machine
menampilkan tipe mesin/perangkat keras
-n, -nodename
menampilkan hostname
-r, -release
menampilkan rilis dari kernel sistem operasi
-s, -o
menampilkan nama sistem operasi
-p, --processor
menampilkan tipe prosesor
-v
menampilkan versi sistem operasi
5. Mencetak semua
nama pengguna yang sedang login
Syntax :
$ who
Mencetak pengguna saat ini dan nama ID
Syntax :
$ whoami
6. pwd
Digunakan untuk memperlihatkan di direktori mana posisi kita
berada sekarang.
Syntax :
$ pwd
7. man
Menampilkan bantuan untuk beberapa perintah
Syntax :
$ man [syntax]
Contoh : $ man ls
8. clear
Membersihkan / menghapus perintah di terminal
Syntax :
$ clear
apropos
Mengetahui perintah-perintah apa saja dilihat dari fungsinya
secara massal
Syntax :
$ apropos [syntax]
Contoh : $ apropos date
what is
Mendapatkan informasi dari perintah secara singkat
Syntax :
$ whatis [syntax]
Contoh : $ whatis date
ls
Perintah ini berfungsi untuk menampilkan isi dari suatu
directory beserta atribut filenya.
Syntax : $ ls [option]
OPTION
FUNGSI
-a
bila anda ingin menampilkan semua file dan folder, termasuk
file dan folder yang tersembunyi
-A
sama dengan -a, tetapi tidak menampilkan direktori . dan ..
-C
menampilkan direktori dengan output berbentuk kolom
-d
menampilkan direktori saja, isi direktori tidak ditampilkan
-f
menampilkan isi direktori tanpa diurutkan
-l
menampilkan isi direktori secara lengkap, mulai dari hak
akses, owner, group dan tanggal file atau direktori tersebut dibuat
-1
menampilkan isi direktori dengan format satu direktori per
baris
12. touch
Digunakan untuk membuat file baru.
Syntax :
$ touch [nama_file]
Contoh : $ touch file1.txt
13. mkdir
Digunakan membuat sebuah directory.
Syntax : $ mkdir [nama_direktori]
Contoh : $ mkdir coba
14. cd
Digunakan untuk berpindah direktori
Syntax :
$ cd [alamat_direktori]
Contoh : $ cd music
15. cp
Digunakan untuk melakukan copy file.
Syntax :
$ cp /[direktori]/[file_yang_ingin_dicopy] /[direktori
tujuan]
Contoh : $ cp file.txt/home/riff
16. mv
Digunakan untuk melakukan memindahkan, cut atau rename file.
Syntax :
$ mv /[direktori]/[file_yang_ingin_dicut] /[direktori
tujuan] (cut)
17. rm
Digunakan untuk menghapus file.
Syntax :
$ rm [nama_file]
Contoh : $ rm file1.txt
rmdir
Digunakan untuk menghapus direktori.
Syntax :
$ rmdir [nama_file]
Contoh : $ rmdir coba
rm –rf
Digunakan menghapus direktori yang didalamnya terdapat file
Syntax :
$ rm –rf [nama_direktori]
Contoh : $ rm –rf coba
18. more
Digunakan untuk menampilkan isi sebuah file
Syntax :
$ more [nama_file]
Contoh : $ more file1.txt
19. cat
Kita akan menggunakan perintah cat yang telah tersedia
secara default di shell linux.
Syntax :
$ cat > [nama_file]
Contoh :
Membuat File dengan nama test
root@125150300111006:/home/riff# cat > file
hai kawan ini Cuma coba
Melihat isi file test
susi@sisop:~$ cat test
20. mail
Isi dari suatu file akan kita gunakan sebagai input dari
suatu proses yang akan kita jalankan. Sebagai contoh kita akan mencoba
mengirimkan mail ke diri sendiri dengan isi mail berasal dari file test tadi
21. cut
Mendefinisikan suatu file yang berisi data berdasarkan kolom
Syntax :
$ cut [option] file Contoh : kita akan cut file test dari
kolom 1-3
Dari contoh dapat terlihat bahwa cut hanya menampilkan isi
dari file test dari kolom 1 sampai 3
22. find
Dari namanya sudah dapat diterka bahwa perintah ini
berfungsi untuk mencari file ataupun directori.
Syntax :
$ find /path [option]
Contoh :
root@125150300111006:/home/riff# find . -name fi*
23. grep
Perintah ini berguna untuk pencarian data di dalam file,
penggunaan grep akan lebih mengefisienkan waktu ketimbang harus membaca satu
persatu.
Syntax :
$ grep [option] "data" file
Contoh :
root@125150300111006:/home/riff#grep “kawan” file
24. ln
Kegunaan perintah ini adalah untuk membuat link dari satu
file/directori ke file/directori lain.
Syntax :
$ ln -s /path/to/source target
Contoh : root@125150300111006:/home/riff#ln –s file1 file2
25. locate
Perintah ini digunakan untuk mengetahui dimana letaknya
sebuah file atau directori. Fungsinya kurang lebih sama dengan find, bedanya
locate menggunakan sebuah database (biasanya terletak di /var/lib/locatedb )
yang dapat di update menggunakan perintah updatedb.
Syntax :
$ locate [something]
Contoh :
fara@praktikum:~$ locate linux
/home/fara/linux
fara@praktikum:~$
26. dir
Memiliki fungsi yang sama dengan perintah ls, yaitu
menampilkan is direktori. Anda bisa membuka manual dari perintah dir. Pemberian
option dan argument sama dengan perintah ls.
Syntax :
$ dir
27. tail
Perintah ini berlawanan dengan perintah cut, tail
mendefinisikan sebuah data pada file menurut barisnya. Sedikit perbedaan adalah
pada tail secara default ditampilkan 10 baris terakhir dari isi file
Syntax :
$ tail [option] [namafile]
28. wc
Perintah untuk menampilkan jumlah baris, jumlah kata dan
ukuran dari sebuah file.
Syntax:
$ wc [option] [nama_file]
1 : jumlah baris
5 : jumlah kata
24 : jumlah ukuran file
29. sort
Apabila anda ingin menampilkan isi file teks secara urut.
Gunakan perintah ini.
Syntax :
$ sort [option] [nama_file]
Contoh :
Untuk latihan berikutnya buat file baru yang berisi daftar
nama berikut ini. (Tentu anda sudah hafal cara membuat file teks dengan
perintah cat.)
Surabaya
Malang
Tulungagung
Kediri
Sidoarjo
Jombang
Blitar
Banyuwangi
Isi file tersebut akan diurutkan dengan perintah sort :
galuh@brawijaya:~/data$ sort namakota.txt
Banyuwangi
Blitar
Jombang
Kediri
Malang
Sidoarjo
Surabaya
Tulungagung
30. logout
Digunakan untuk logout dari system
Syntax :
$ logout
31. history
Melihat perintah yang telah dihentikan Syntax :
$ history
32. Merestart Sytem
Syntax :
$ sudo su
# reboot
# init 6
Mematikan System
Syntax :
$ sudo su
# shutdown
# half
# init 0
# power off
33. Perintah sudo su
digunakan jika ingin berpindah dari user biasa ($) menjadi super user atau root
(#)
Syntax :